TERNATE, BKD – Dilatarbelakangi dinamika dan perkembangan kebijakan Pemerintah khususnya di bidang kepegawaian, serta situasi dan kondisi faktual pengelolaan manajemen pemerintahan saat ini terutama dalam kondisi Pandemi Covid-19, yang lebih menekankan pada pelaksanaan system pemerintahan berbasis elektronik, memacu setiap perangkat daerah untuk terus mengembangkan inovasi-inovasi dalam pengembangan layanan publik termasuk dari sisi layanan kepegawaian. Selain itu, untuk memberikan dukungan bagi Program Satu Data Indonesia, BKD Provinsi Maluku Utara mengadakan Sosialisasi dan pelatihan SIM-ASN Terintegrasi dan Aplikasi Layanan Kepegawaian terkemas dalam tema “SATU DATA ASN MALUKU UTARA” yang pelaksanaannya dilaksanakan di Laboratorium Komputer SMK Negeri 2 Ternate (09 s/d 12 September 2020).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh para Sekretaris Dinas/Badan dan Kepala Bagian yang membawahi urusan Tata Usaha pada Biro, Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Biro, dan Pelaksana yang ditunjuk sebagai Admin secara keseluruhan berjumlah 204 Orang. Selain itu, Narasumber dalam kegiatan Sosialisasi dan Pelatihan yaitu Kepala BKD Provinsi Maluku Utara (Idrus Assagaf), Staf Khusus Gubernur Maluku Utara Bidang Teknologi Informasi (Arifandy Mario Mamonto), Tim Teknis Penyedia Aplikasi (Heru Utomo), Kepala Sub Bidang Pembinaan Kinerja dan Disiplin Aparatur (Al Husen Albaar), Kepala Sub Bidang Kesejahteraan Aparatur (Nurnaningsih Abidin), Kepala Sub Bidang Mutasi Pindah dan Status Kepegawaian (Masrizal Sy. Lego) , dan Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian BKD Provinsi Maluku Utara (Alex T. Rada).
Kegiatan Sosialisasi dan Pelatihan SIM-ASN Terintegrasi dan Aplikasi Layanan Kepegawaian dibuka secara resmi oleh Asisten Gubernur Maluku Utara Bidang Administrasi Umum (Muhammad Hi. Ismail). Pada kesempatan tersebut Ismail menghimbau agar momentum Sosialisasi dan Pelatihan SIM-ASN Terintegrasi dan Aplikasi Layanan Kepegawaian yang dilaksanakan dapat memberi ruang bagi transfer informasi dan media komunikasi yang efektif, tidak saja dalam rangka peningkatan pemahaman terhadap kebijakan aktual yang menjadi agenda bersama, tetapi juga untuk menyerap berbagai permasalahan yang dihadapi dalam penyelenggaraan manajemen ASN. Sehingga diharapkan agar setelah kegiatan sosialisasi dan pelatihan ini dilaksanakan, dapat terbangun basis data ASN Provinsi Maluku Utara yang Akurat dan terintegrasi antar perangkat daerah.
Menyambut baik kesempatan ini, Kepala BKD Provinsi Maluku Utara Idrus Assagaf mengatakan Sosialisasi dan Pelatihan SIM-ASN Terintegrasi dan Aplikasi Layanan Kepegawaian ini intinya “menyasar akselerasi digitalisasi sistem layanan kepegawaian”, baik dari aspek manajemen ASN seperti penerapan SIM-ASN terintegrasi, e-Berkala, E-Mutasi, dan SKP Online serta sinkronisasi database antara perangkat daerah yang merujuk pada satu data ASN Pemerintah Provinsi Maluku Utara. Lebih lanjut soal Sistem Informasi Kepegawaian, Idrus menyebutkan bahwa BKD Provinsi Maluku Utara juga sedang melakukan akselerasi digitalisasi layanan melalui optimalisasi SIM-ASN terintegrasi yang harapannya tidak hanya berbasis web service, tetapi mobile service yang dapat diakses oleh seluruh PNS Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku Utara. Digitalisasi ini akan terus diperluas dan dikembangkan sehingga dapat berdampak positif dalam layanan kepegawaian,” tuturnya.
Lebih lanjut terkait dengan penerapan SPBE dilingkup Pemerintah Provinsi Maluku Utara, Staf Khusus Gubernur Maluku Utara Bidang Teknologi Informasi (Arifandy Mario Mamonto) menguraikannya dalam beberapa tahapan yakni : tata kelola SPBE, manajemen SPBE, penyelenggara SPBE, hingga pada percepatan penerapan SPBE yang dalam substansinya implementasi SPBE yang terintegrasi meliputi, Integrasi data kepegawaian, integrasi kearsipan, dan integrasi pengaduan public dan pembangunan pusat data nasional.
Hal senada diungkapkan oleh Sekretaris BKD (M. Jamdi Tomagola) selaku Penanggung Jawab pelaksanaan kegiatan terkait dengan penerapan SPBE, menurut Jamdi SIM-ASN Terintegrasi Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Maluku Utara merupakan bagian dari Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik atau SPBE Provinsi Maluku Utara yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk pengelolaan data dan laporan manajemen kepegawaian daerah yang akurat untuk memberikan layanan kepada Aparatur Sipil Negara dan akses pengguna lainnya yang berkaitan dengan kebutuhan data dan pengelolaan Manajemen ASN pemerintah Provinsi Maluku Utara.
Lebih lanjut terkait dengan teknis pengoperasian masing-masing aplikasi diuraikan detail oleh masing-masing penanggungjawab Aplikasi yakni Al Husen Albaar selaku Kepala Sub Bidang Pembinaan Kinerja dan Disiplin Aparatur (SKP-Online), Nurnaningsih Abidin selaku Kepala Sub Bidang Kesejahteraan Aparatur (e-Berkala), Masrizal Sy. Lego selaku Kepala Sub Bidang Mutasi Pindah dan Status Kepegawaian (e-Mutasi) , dan Alex T. Rada selaku Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian BKD Provinsi Maluku Utara (SIM-ASN).
Sebagai penutup dalam Kegiatan Sosialisasi dan Pelatihan tersebut Kepala BKD mengharapkan agar dengan momentum ini kiranya dapat memberikan pemahaman bagi pengelola kepegawaian dalam pengelolaan SIM-ASN Terintegrasi dan Aplikasi Layanan Kepegawaian sekaligus meningkatkan keterampilan dalam penginputan data/dokumen yang dibutuhkan guna memberikan layanan kepegawaian yang prima bagi ASN dilingkup unit kerja masing-masing. Selain itu, dalam agenda ini juga kiranya dapat selalu terbangun komunikasi dan koordinasi yang baik antara masing-masing pengelola kepegawaian baik ditingkat BKD maupun SKPD sebagai garda depan perubahan dari sisi pengelolaan manajemen ASN. (#ecy)
